HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI SUNTIK 3 BULAN DENGANKENAIKAN BERAT BADAN PADA AKSEPTOR KB
Keywords:
Kontrasepsi suntik 3 bulan, berat badanAbstract
Kontrasepsi merupakan upaya pencegahan kehamilan. Kontrasepsi suntik merupakan salah satu kontrasepsi yang popular di Indonesia paling banyak di minati yaitu sebesar 63,7%. Kontrasepsi suntik 3 bulan merupakan kontrasepsi hormonal yang mengandung progesteron yang dapat meningkatkan timbunan lemak di jaringan subkutan, progesteron dapat mempermudah perubahan karbohidrat dan gula menjadi lemak, merangsang nafsu makan, dan mengurangi aktivitas fisik dan mengakibatkan kenaikan BB. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan penggunaan kontrasepsi suntik 3 bulan dengan kenaikan berat badan pada akseptor KB. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua akseptor KB suntik 3 bulan di TPMB E Kota Depok berjumlah 62 orang dan keseluruhan dijadikan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna kontrasepsi suntik 3 bulan yang mengalami kenaikan berat badan sebanyak 48 akseptor (78%) dan yang tidak mengalami kenaikan berat badan sebanyak 14 akseptor (22%), Hasil uji statistik chi-square p value 0,001 < 0,05 yang berarti ada hubungan penggunaan kontrasepsi suntik 3 bulan dengan kenaikan berat badan pada akseptor KB.